Jakarta, 28 Mei 2025 — Hasil survei terbaru yang dirilis oleh Indikator Politik Indonesia menunjukkan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali menjadi lembaga negara yang paling dipercaya publik. Survei ini dilakukan pada 17–20 Mei 2025 dengan melibatkan 1.286 responden dari seluruh Indonesia, menggunakan metode simple random sampling dengan margin of error sekitar ±2,8% pada tingkat kepercayaan 95%.
Dalam survei tersebut, sebanyak 23,9% responden menyatakan sangat percaya kepada TNI, sementara 61,8% menyatakan cukup percaya, sehingga total tingkat kepercayaan mencapai 85,7%.
Posisi kedua ditempati oleh Presiden Republik Indonesia, yang meraih tingkat kepercayaan sebesar 82,7%. Rinciannya, 17,3% responden sangat percaya dan 65,4% cukup percaya.
Sementara itu, Kejaksaan Agung berada di posisi ketiga dengan total tingkat kepercayaan 76%, diikuti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebesar 72,6% dan Polri sebesar 72,2%.
Di sisi lain, partai politik tercatat sebagai lembaga dengan tingkat kepercayaan publik terendah, yakni hanya 65,6%.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menjelaskan bahwa tingginya tingkat kepercayaan terhadap TNI dan Presiden menunjukkan apresiasi publik terhadap stabilitas dan kinerja yang ditunjukkan oleh kedua institusi tersebut. “Namun demikian, temuan ini juga menjadi pengingat penting bagi lembaga-lembaga lainnya, termasuk partai politik, untuk terus memperbaiki citra dan mendekatkan diri kepada rakyat,” ujarnya.
Hasil survei ini menjadi sorotan penting, mengingat tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga negara memiliki pengaruh besar terhadap stabilitas dan efektivitas pemerintahan secara keseluruhan.
