Medan, 30 Mei 2025 — Libur panjang akhir Mei 2025 memicu lonjakan wisatawan di berbagai destinasi populer di Sumatera Utara. Berbagai lokasi wisata viral di media sosial menjadi magnet bagi pelancong yang haus akan suasana liburan dan pemandangan alam memesona.
Salah satu destinasi yang paling diminati adalah kawasan Danau Toba dan Pulau Samosir. Pemandangan spektakuler di Bukit Holbung dan Bukit Sibea-bea menjadi incaran wisatawan yang ingin menikmati panorama Danau Toba dari ketinggian. Kehidupan budaya Batak di desa Tomok dan Ambarita juga menarik banyak pengunjung yang ingin merasakan keunikan lokal.
Kota Berastagi di Kabupaten Karo mencatat kunjungan lebih dari 40.000 wisatawan selama periode libur ini. Bukit Gundaling, Air Terjun Sipiso-piso, dan Lau Kawar Gunung Sinabung menjadi destinasi utama yang padat dikunjungi. Okupansi hotel di wilayah ini bahkan mencapai lebih dari 90%, menunjukkan antusiasme wisatawan yang luar biasa.
Di Nias Utara, Pantai Turedawola menarik perhatian karena persiapan Afulu Pro 2025, sebuah kompetisi selancar internasional yang dijadwalkan pada 30 Juni hingga 3 Juli mendatang. Pantai ini kini viral di media sosial, memicu lonjakan wisatawan yang ingin merasakan suasana pantai dan mendukung UMKM lokal yang mulai ramai berjualan.
Sementara itu, Bukit Lawang dan Tangkahan di Kabupaten Langkat tetap menjadi primadona bagi pecinta alam. Aktivitas trekking, tubing, dan interaksi dengan orangutan di habitat aslinya menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Tidak ketinggalan, Istana Maimun di Kota Medan dan Mikie Funland di Berastagi menjadi destinasi pilihan keluarga yang ingin mengisi liburan dengan aktivitas budaya dan hiburan seru.
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Dinas Pariwisata Sumut mengapresiasi peningkatan signifikan kunjungan wisatawan ini. “Kami berharap lonjakan wisatawan ini berdampak positif bagi perekonomian lokal, terutama bagi pelaku UMKM di sekitar kawasan wisata,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Sumut, Hendra Syahputra.
Libur panjang ini sekali lagi menegaskan potensi pariwisata Sumatera Utara sebagai primadona di sektor pariwisata Indonesia. Pemerintah daerah diharapkan terus meningkatkan promosi dan infrastruktur untuk mendukung kelestarian destinasi dan kesejahteraan masyarakat lokal.
